Senin, 11 Januari 2010

pramuka penegak

Penegak adalah anggota gerakan Pramuka yang sudah memasuki jenjang umur 16 sampai 20 tahun.
Daftar isi
[tampilkan]

* 1 Tingkatan dalam Pramuka Penegak
* 2 Satuan
* 3 Kode Kehormatan
* 4 Kegiatan-kegiatan Penegak
* 5 Lain-lain
* 6 Lihat pula

[sunting] Tingkatan dalam Pramuka Penegak

Ada beberapa tingkatan dalam Penegak yaitu :

* Penegak Bantara
* Penegak Laksana
* Penegak Garuda

dimana tingkatan tersebut Pramuka Garuda ialah tingkatan tertinggi dalam Golongan Penegak.
[sunting] Satuan

Satuan terkecil Pramuka Penegak disebut Sangga yang terdiri atas 5 sampai 10 orang Penegak. Sangga dipimpin salah seorang Penegak yang disebut Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga dihimpun dalam sebuah Ambalan, yang dipimpin Pradana. Didalam Ambalan terdapat struktur organisasi yang lengkap misal : Kerani (juru tulis), Juang (Juru Uang), Juru Adat atau Pemangku Adat dan Anggota. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya. Contohnya adalah nama Ambalan SMA Negeri 1 Purwokerto adalah "Pandawa" (Ambalan Putra) dan "Srikandi" (Ambalan Putri).
[sunting] Kode Kehormatan

Kode Kehormatan untuk Pramuka Penegak terdiri atas Satya(janji) dan Ketentuan Moral (Dharma)

Janji Pramuka Penegak disebut Trisatya. Bunyi Trisatya Pramuka Penegak berbeda dengan Trisatya Penggalang. Berikut bunyi Trisatya Penegak:

Trisatya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan negara kesatuan Republik Indonesia, menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat, menepati Dasa Darma.

Ketentuan Moral Pramuka penegak disebut Dasa Dharma. Berikut isi Dasa Dharma Penegak:

DASA DHARMA

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
3. Patriot yang sopan dan ksatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, trampil dan gembira
7. Hemat cermat dan bersahaja
8. Disiplin, berani dan setia
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

[sunting] Kegiatan-kegiatan Penegak

Kegiatan Pramuka Penegak adalah perwujudan dari sumpah di atas. Berikut ini acara-acara pertemuan Penegak:

* Lompat Tali (Kegiatan ini dilaksanakan di masing-masing Ambalan)
* Pelantikan Penegak Bantara & Laksana
* Gladian Pimpinan Sangga (DIANPINSA)
* Raimuna (Rover Moot)
* Perkemahan Wirakarya (Community Development Camp)
* Perkemahan Bhakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi merupakan acara Satuan Karya)

Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI)
[sunting] Lain-lain

* Bentuk barisan upacara Pramuka penegak adalah Perlombaan dimana Pinsa berada dipaling depan dan anggota sangga lainnya berbaris ke belakang.
* Pramuka Penegak selain aktif di Ambalannya masing-masing juga dapat bergabung dalam Satuan Karya Pramuka (Saka) semisal Saka Bhayangkara (diselenggarakan oleh Polri), Saka Wanabhakti (diselenggarakan oleh Perhutani) dan lainnya

penegak bantara

Penegak Bantara adalah tingkatan Syarat-syarat Kecakapan Umum pertama dalam satuan Pramuka Penegak sebelum Penegak Laksana. Golongan Pramuka Penegak yang belum menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) Penegak Bantara belum dianggap sebagai Pramuka Penegak dan disebut sebagai “Tamu Ambalan”, atau “Tamu Penegak”
Daftar isi
[tampilkan]

* 1 Syarat-syarat yang harus dipenuhi
* 2 Referensi
* 3 Lihat pula
* 4 Pranala luar

[sunting] Syarat-syarat yang harus dipenuhi

Untuk mencapai tingkat Penegak Bantara, calon Penegak harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

* Rajin dan aktif mengikuti latihan Ambalan Penegak.
* Telah mempelajari dan menyetujui Anggaran Dasar Gerakan Pramuka.
* Mengerti dan bersungguh-sungguh mengamalkan Dasa Darma dan Tri Satya dalam kehidupannya sehari-hari.
* Dapat memberi salam Pramuka dan tahu maksud dan penggunannya.
* Tahu tanda-tanda pengenal dalam Gerakan Pramuka.
* Tahu struktur organisasi dan Gerakan Pramuka dan Dewan Kerja Penegak dan Pandega.
* Tahu arti lambang Gerakan Pramuka.
* Tahu arti Pancasila.
* Tahu sejarah dan arti kiasan warna-warna bendera kebangsaan Indonesia, serta dapat mengibarkan dan menurunkannya dalam upacara.
* Dapat dengan hafal menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bait pertama di muka orang banyak, dan tahu sikap yang harus dilakukan jika lagu kebangsaan diperdengarkan atau

dinyanyikan pada suatu upacara.

* Tahu arti lambang Negara Republik Indonesia.
* Biasa berbahasa Indonesia di waktu mengikuti pertemuan-pertemuan Penegak.
* Tahu arti dan sejarah Sumpah Pemuda.
* Tahu perjuangan bangsa Indonesia dan rencana pembangunan Pemerintah.
* Tahu susunan Pemerintah Republik Indonesia dari Pusat sampai ke Desa.
* Dapat berbaris.
* Selalu berpakaian rapi, memelihara kesehatan badan, dan memelihara kebersihan lingkungannya.
* Tahu pentingnya bahan-bahan makanan yang bernilai gizi, dan dapat memasak makanan di perkemahan untuk sedikitnya 5 orang.
* Tahu tentang penyakit-penyakit rakyat yang terpenting, dan tentang cara-cara pencegahannya.
* Melakukan salah satu cabang olahraga atletik atau salah satu cabang olahraga renang.
* Tahu adat sopan santun pergaulan Indonesia.
* Memiliki buku Tabanas.
* Setia membayar uang iuran kepada Gugusdepannya, sedapat-dapatnya dengan uang yang

diperolehnya dari usahanya sendiri.

* Menguasai suatu keterampilan di bidang pertanian, bidang industri, atau bidang lain yang dipilihnya sendiri, tetapi yang dapat diharap kelak akan berguna bagi kehidupannya.
* Dapat membaca jam dan menggunakan kompas.
* Sudah pernah berkemah sekurang-kurangnya 4 hari berturut-turut.
* Pernah ikut serta kerjabakti gotongroyong yang ditugaskan oleh Pembinanya.
* Keagamaan (seuai dengan agama masing-masing)

* Untuk Penegak yang beragama Islam :
o Dapat mengucap Kalimat Syahadat dan tahu artinya.
o Mengerti Rukun Iman dan Rukun Islam.
o Melakukan sholat berjama’ah.
o Tahu riwayat Nabi Muhammad saw.
* Untuk Penegak yang beragama Katholik :
o Tahu sakramen Permandian, sakramen Penguatan, sakramen Maha Kudus, sakramen Pengakuan Dosa (Tobat).

* Untuk Penegak yang beragama Protestan :

*
o Dapat dengan hafal menyanyikan 4 nyanyian Kristen.
o Dapat mengucap do’a sederhana pada kesempatan tertentu.
o Bersedia memimpin kelompok mempelajari Alkitab.
o Mengetahui sekedar peraturan-peraturan Gereja.
* Untuk Penegak yang beragama Hindu :
o Dapat memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang di bidang pendidikan agama Hindu.
o Tahu arti "Wiweka", "Sastra", "Aksara", dan mengerti arti "Tat Twam Asi".
* Untuk Penegak yang beragama Budha :
o Dapat memenuhi SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penggalang di bidang pendidikan agama Budha.
o Mengerti dan dapat menyanyikan Parita-parita tersebut dalam SKU untuk Pramuka golongan Siaga dan golongan Penegak.

[sunting] Referensi

* SK Kwarnas Gerakan Pramuka Nomor 088/KN/1974 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Syarat-syarat Kecakapan Umum.
* SK Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 058 Tahun 1982 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Tanda Kecakapan Umum

ramuka garuda

Pramuka Garuda ialah tingkatan tertinggi dalam setiap golongan Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega). Seorang peserta didik yang telah mencapai tingkatan terakhir dalam golongannya, dan telah memenuhi persyaratan SKK Garuda, berhak mengajukan permohonan kepada Kwartir melalui pembina gudepnya untuk dapat mengikuti uji kelayakan untuk dapat naik ke tingkatan Garuda. Setelah mengajukan permohonan, Kwartir akan mengevaluasi peserta didik itu tentang kelayakan, baik dalam segi mental, ataupun sisi kelayakan persyaratan. Setelah dinilai cakap dan memenuhi persyaratan, calon Pramuka Garuda akan wawancarai oleh tim penguji yang terdiri dari tokoh kwartir, gugus depan, guru, orang tua, dan tokoh masyarakat.

Setelah lulus tes wawancara dan tes kecakapan, seorang peserta didik akan dilantik menjadi Pramuka Garuda. Pelantikan biasanya diselenggarakan bertepatan dengan hari yang bermakna khusus, baik bagi peserta didik tersebut ataupun bagi Gerakan Pramuka, semisal: hari ulang tahun atau Hari Pramuka. Pelantikan umumnya dihadiri oleh Tim Penguji, orang tua dan tokoh Pramuka.


Daftar isi
[sembunyikan]

* 1 Syarat Pramuka Garuda
o 1.1 Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Siaga
o 1.2 Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penggalang
o 1.3 Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penegak
o 1.4 Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Pandega
* 2 Medali Garuda
o 2.1 Cara mengenakan medali

[sunting] Syarat Pramuka Garuda
[sunting] Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Siaga

Seorang Pramuka Siaga ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

* Menjadi contoh yang baik dalam Perindukan Siaga, di rumah, di sekolah atau di lingkungan pergaulannya, sesuai dengan isi Dwisatya dan Dwidarma.

* Telah menyelesaikan SKU tingkat Siaga Tata.
* Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Siaga, sedikit-dikitnya enam macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus.
* Dapat menunjukkan hasta karya buatannya sendiri sedikit-dikitnya sembilan macam dengan menggunakan sedikit-dikitnya tiga macam bahan.
* Pernah mengikuti Pesta Siaga, sedikitnya dua kali.
* Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
* Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya.

[sunting] Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penggalang

Seorang Pramuka Penggalang ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

* Menjadi contoh yang baik dalam Pasukan Penggalang, di rumah, di sekolah atau di lingkungan pergaulannya, sesuai dengan isi Trisatya dan Dasadarma.
* Telah menyelesaikan SKU tingkat Penggalang Terap.
* Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penggalang, sedikit-dikitnya sepuluh macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus, sedikitnya satu macam TKK tingkat Utama dan dua macam TKK tingkat Madya, yaitu :
o Lima buah TKK wajib yang dipilih di antara:
+ TKK Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
+ TKK Pengatur Rumah
+ TKK Juru Masak.
+ TKK Berkemah.
+ TKK Penabung.
+ TKK Penjahit.
+ TKK Juru Kebun
+ TKK Pengaman Kampung
+ TKK Pengamat
+ TKK Bidang Olah Raga, misalnya gerak jalan, berenang, dan lain-lain.
o Lima buah TKK pilihan, yang dapat dipilih di antara TKK yang telah ditetapkan dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
* Dapat menunjukkan hasta karya buatannya sendiri sedikit-dikitnya sepuluh macam dengan menggunakan sedikit-dikitnya lima macam bahan.
* Pernah mengikuti Jambore, Perkemahan, Bakti dan Lomba Tingkat.
* Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung yang rajin dan teratur.
* Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya.
* Dapat menjalankan salah satu cabang olah raga, misalnya atletik, renang, senam, bela diri, gerak jalan atau cabang olah raga lainnya.
* Telah mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat.

[sunting] Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Penegak

Seorang Pramuka Penegak ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:

* Menjadi contoh yang baik dalam gugusdepan, di rumah, di sekolah, di tempat kerja atau di dalam masyarakat, sesuai dengan isi Trisatya dan Dasadarma.
* Memahami Undang-undang Dasar 1945.
* Telah menyelesaikan SKU tingkat Penegak Laksana.
* Telah memiliki Tanda Kecakapan Khusus untuk Pramuka Penegak, sedikit-dikitnya sepuluh macam dari tiga bidang Tanda Kecakapan Khusus, sedikitnya satu macam TKK tingkat Utama dan tiga macam TKK tingkat Madya, yaitu :
o Lima buah TKK wajib yang dipilih di antara :
+ TKK Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan.
+ TKK Pengatur Rumah
+ TKK Juru Masak.
+ TKK Berkemah.
+ TKK Penabung.
+ TKK Penjahit.
+ TKK Juru Kebun
+ TKK Pengaman Kampung
+ TKK Pengamat
+ TKK Bidang Olah Raga, misalnya gerak jalan, berenang, dan lain-lain.
o Lima buah TKK pilihan, yang dapat dipilih di antara TKK yang telah ditetapkan dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
* Sedikit-dikitnya sudah tiga kali mengikuti pertemuan-pertemuan Pramuka untuk golongan Penegak, di tingkat ranting, cabang, daerah, nasional atau internasional.
* Tergabung dalam Satuan Karya Pramuka, dan dapat menyelenggarakan suatu proyek produktif yang bersifat perorangan atau bersifat bersama, sesuai dengan Satuan Karya yang diikutinya.
* Dapat membuktikan dirinya sebagai penabung Tabanas yang rajin dan teratur.
* Dapat mempertunjukkan kecakapannya di depan umum dalam salah satu bidang seni budaya, atau membantu menyelenggarakan pertunjukan kesenian.
* Dapat menjalankan dan memimpin salah satu cabang olah raga, yang dipilih dari cabang olahraga atletik, renang, senam, bela diri, gerak jalan atau cabang olah raga lainnya.
* Pernah ikut serta dalam kegiatan memikirkan, merencanakan, melaksanakan dan menilai kegiatan pembangunan masyarakat di lingkungannya.

[sunting] Syarat-syarat Pramuka Garuda untuk Pramuka Pandega

Seorang Pramuka Pandega ditetapkan sebagai Pramuka Garuda jika telah memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :

* Menjadi contoh yang baik di rumah, di sekolah/perguruannya, di tempat kerja atau di dalam masyarakat, sesuai dengan isi Trisatya dan Dasadarma.
* Memahami Undang-undang Dasar 1945 dan GBHN.
* Telah menyelesaikan SKU tingkat Pandega.
* Sedikit-dikitnya telah tiga kali mengikuti acara yang dipilihnya di antaranya :
o Pertemuan Pramuka untuk golongan Penegak dan Pandega di tingkat ranting, cabang, daerah, nasional atau internasional.
o Perkemahan Wirakarya atau Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Dirgantara, Bahari, Bayangkara, Tarunabumi, Wanabakti, Kencana, dan saka lainnya di ranting, cabang, atau daerah.
o Integrasi masyarakat atau peninjauan proyek-proyek kegiatan, atau kunjungan timbal balik diantara Pramuka Pandega antar gugusdepan, ranting, cabang, daerah atau nasional baik secara perorangan maupun secara bersama dalam ikatan satuan, dan membuat laporannya.
* Sedikit-dikitnya sudah tiga kali ikut membuat perencanaan, persiapan, pelaksanaan, pengawasan, penilaian dan penyelesaian salah satu atau gabungan dari kegiatan-kegiatan di bawah ini:
o Pesta Siaga.
o Perkemahan Penggalang.
o Raimuna, Perkemahan Wirakarya, Muspanitera, atau Pertemuan Pramuka Penegak dan Pandega lainnya.
* Sedikit-dikitnya telah tiga kali ikut membantu salah satu kegiatan masyarakat, peringatan, peralatan, proyek pembangunan dan lain-lain.

[sunting] Medali Garuda

Bentuk penghargaan bagi Pramuka Garuda berbentuk medali, memiliki pita dengan warna pinggiran putih dan warna garis tebal di tengah merah, di ujung pita terdapat medali yang terbuat dari metal berbentuk segi lima bergambarkan Burung Garuda yang memiliki tunas kelapa di dadanya, dan memegang pita bertuliskan: "SETIA, SIAP, SEDIA" yang menggambarkan sikap yang dimiliki setiap Pramuka Garuda.
[sunting] Cara mengenakan medali

Medali dikalungkan dengan pita berada di bawah kacu/pita leher dengan ujung medali berada di luar, di depan kacu/pita leher dan bila dikalungkan berada tepat di ujung tulang dada. Hanya dikenakan pada upacara resmi.

Warna dasar bagi medali tadi beragam, sesuai dengan warna dasar golongan. Bagi Siaga Garuda berwarna hijau, bagi Penggalang Garuda berwarna merah, bagi Penegak Garuda berwarna kuning, bagi Pandega Garuda berwarna cokelat.

pramuka penggalang

Penggalang adalah sebuah tingkatan dalam pramuka setelah siaga. Biasanya anggota pramuka tingkat penggalang berusia dari 11-15 tahun.
Daftar isi
[sembunyikan]

* 1 Tingkatan dalam Penggalang
* 2 Sistem Berkelompok
* 3 Satuan Terpisah
* 4 Kode Kehormatan
* 5 Kegiatan Pramuka Penggalang
* 6 Lihat pula

[sunting] Tingkatan dalam Penggalang

Berdasarkan pencapaian Syarat-syarat Kecakapan Umum Pramuka Penggalang dapat digolongkan dalam beberapa tingkatan, yaitu:

1. Penggalang Ramu
2. Penggalang Rakit
3. Penggalang Terap
4. Penggalang Garuda

Tingkatan Penggalang juga memiliki Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat-syarat Kecakapan Khusus (SKK) yang harus dipenuhi untuk mendapatkan kenaikan tingkat atau Tanda Kecakapan Umum (TKU) dan pendapatkan Tanda Kecapakan Khusus (TKK)
[sunting] Sistem Berkelompok

Setiap anggota Pramuka Penggalang dikelompokkan dalam satuan-satuan kecil yang disebut regu. Setiap regu terdiri atas 6 - 10 orang Penggalang. Regu dipimpin oleh seorang Pimpinan Regu (PINRU) yang bertanggung jawab penuh atas regunya tersebut. Regu dalam penggalang mempunyai nama-nama untuk mengidentifikasi regu tersebut. Nama Regu Putra diambil dari nama binatang, misalnya harimau, kobra, elang, kalajengking, dan sebagainya. Sedangkan nama regu putri diambil dari nama tumbuhan, semisal anggrek, anyelir, mawar, melati.

Setiap empat regu dihimpun dalam sebuah Pasukan yang dipimpin oleh seorang Pemimpin Regu Utama (Pratama). Pratama adalah salah satu Pimpinan Regu dalam Pasukan tersebut.
[sunting] Satuan Terpisah

Pelaksanaan kegiatan kepramukaan dilaksanakan dengan Sistem Terpisah untuk satuan putra dan satuan putri. Dimana Pramuka Penggalang putra dikelompokkan dengan Pramuka Penggalang Putra lainnya dan dipisahkan dari satuan Pramuka Penggalang putri. Satuan ini dibina oleh Pembina dan Pembantu Pembina putra juga. Demikian sebaliknya untuk satuan Penggalang Putri.
[sunting] Kode Kehormatan

Kode kehormatan untuk Pramuka penggalang terdiri atas Janji (Satya) Penggalang yaitu Trisatya. Janji Pramuka Penggalang (Trisatya) berbeda dengan Siaga dan Penegak/Pandega. Dan Kode Moral (Dharma) Penggalang yang disebut Dasa Dharma. Dasa Dharma untuk Penggalang berbeda dengan Siaga dan Penegak/Pandega.

Berikut isi Trisatya Penggalang:

TRISATYA Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh sungguh:

1. Menjalankan kewajibanku kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Mengamalkan Pancasila
2. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
3. Menepati Dasa Dharma

Berikut isi Dasa Dharma Penggalang:

DASA DHARMA

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
3. Patriot yang sopan dan ksatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, trampil dan gembira
7. Hemat cermat dan bersahaja
8. Disiplin, berani dan setia
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

[sunting] Kegiatan Pramuka Penggalang

Kegiatan dalam tingkatan penggalang antara lain:

* Jambore

* Lomba Tingkat, adalah pertemuan regu-regu Pramuka Penggalang dalam bentuk lomba kegiatan kepramukaan. Lomba tingkat dilaksanakan secara berjenjang dimulai dari tingkat gugusdepan (LT-I), ranting (LT-II), cabang (LT-III), daerah (LT-IV), nasional (LT-V).

* Gladian Pimpinan Regu (Dianpinru), adalah pertemuan Pramuka Penggalang bagi Pemimpin Regu Utama (Pratama), Pemimpin Regu (Pinru) dan Wakil Pemimpin Regu (Wapinru) Penggalang, yang bertujuan memberikan pengetahuan dan pengalaman di bidang manajerial dan kepemimpinan. Dianpinru diselenggarakan oleh gugusdepan, kwartir ranting atau kwartir cabang. Kwartir Daerah dan Kwartir Nasional dapat menyelenggarakan Dianpinru apabila dipandang perlu.

* Penjelajahan (Wide Game), adalah pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk mencari jejak (orienteenering) dengan menggunakan tanda-tanda jejak, membuat peta, mencatat berbagai situasi dan dibagi dalam pos-pos. Setiap pos berisi kegiatan keterampilan kepramukaan seperti morse/semaphore, sandi, tali temali dan sejenisnya.

Dalam membuat peta, pramuka penggalang memiliki teknik tersendiri seperti peta pita dan peta lapangan. Peta pita dibuat oleh dua atau tiga orang yang biasanya mencatat posisi atau titik dari kompas bidik, kemudian orang yang lain akan mencatat kondisi sekitar dalam sebuah meja jalan. Meja lanan sendiri berbentuk papan seukuran kertas folio yang kemudian ditempel kertas yang digulung panjang

* Latihan Bersama, adalah pertemuan Pramuka Penggalang dari dua atau lebih gugusdepan yang berada dalam datu kwartir ranting atau kwartir cabang mapun kwartir daerah dengan tujuan untuk saling tukar menukar pengalaman. Latihan gabungan ini dapat dilaksanakan dalam bentuk lomba, seperti baris-berbaris, PPPK, senam pramuka dan sejenisnya.

* Perkemahan, adalah pertemuan Pramuka Penggalang yang dilaksanakan secara reguler, untuk mengevaluasi hasil latihan di gugusdepan. Perkemahan diselenggarakan dalam bentuk Persami (Perkemahan Sabtu Minggu), Perjusami (Perkemahan Jumat Sabtu Minggu), perkemahan liburan dan sejenisnya.

* Gelar (Demonstrasi) Kegiatan Penggalang, adalah pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk keterampilan di hadapan masyarakat umum, seperti baris-berbaris, PPPK, gerak dan lagu, membuat konstruksi sederhana dari tongkat/bambu dan tali (pioneering), dan sejenisnya.

* Pameran, adalah kegiatan yang memamerkan hasil karya Pramuka Penggalang kepada masyarakat.

* Darmawisata, adalah kegiatan wisata ke tempat tertentu, seperti museum, industri, tempat bersejarah, dan sejenisnya.

* Pentas Seni Budaya, adalah kegiatan yang menampilkan kreasi seni budaya para Pramuka Penggalang.

* Karnaval, adalah kegiatan pawai yang menampilkan hasil kreatifitas Pramuka Penggalang.

penegak

Penegak adalah anggota gerakan Pramuka yang sudah memasuki jenjang umur 16 sampai 20 tahun.
Daftar isi
[sembunyikan]

* 1 Tingkatan dalam Pramuka Penegak
* 2 Satuan
* 3 Kode Kehormatan
* 4 Kegiatan-kegiatan Penegak
* 5 Lain-lain
* 6 Lihat pula

[sunting] Tingkatan dalam Pramuka Penegak

Ada beberapa tingkatan dalam Penegak yaitu :

* Penegak Bantara
* Penegak Laksana
* Penegak Garuda

dimana tingkatan tersebut Pramuka Garuda ialah tingkatan tertinggi dalam Golongan Penegak.
[sunting] Satuan

Satuan terkecil Pramuka Penegak disebut Sangga yang terdiri atas 5 sampai 10 orang Penegak. Sangga dipimpin salah seorang Penegak yang disebut Pimpinan Sangga (Pinsa). Setiap 4 Sangga dihimpun dalam sebuah Ambalan, yang dipimpin Pradana. Didalam Ambalan terdapat struktur organisasi yang lengkap misal : Kerani (juru tulis), Juang (Juru Uang), Juru Adat atau Pemangku Adat dan Anggota. Setiap Ambalan mempunyai nama yang bermacam-macam, bisa nama pahlawan, tokoh pewayangan dan lain sebagainya. Contohnya adalah nama Ambalan SMA Negeri 1 Purwokerto adalah "Pandawa" (Ambalan Putra) dan "Srikandi" (Ambalan Putri).
[sunting] Kode Kehormatan

Kode Kehormatan untuk Pramuka Penegak terdiri atas Satya(janji) dan Ketentuan Moral (Dharma)

Janji Pramuka Penegak disebut Trisatya. Bunyi Trisatya Pramuka Penegak berbeda dengan Trisatya Penggalang. Berikut bunyi Trisatya Penegak:

Trisatya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan negara kesatuan Republik Indonesia, menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat, menepati Dasa Darma.

Ketentuan Moral Pramuka penegak disebut Dasa Dharma. Berikut isi Dasa Dharma Penegak:

DASA DHARMA

1. Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
2. Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
3. Patriot yang sopan dan ksatria
4. Patuh dan suka bermusyawarah
5. Rela menolong dan tabah
6. Rajin, trampil dan gembira
7. Hemat cermat dan bersahaja
8. Disiplin, berani dan setia
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan

[sunting] Kegiatan-kegiatan Penegak

Kegiatan Pramuka Penegak adalah perwujudan dari sumpah di atas. Berikut ini acara-acara pertemuan Penegak:

* Lompat Tali (Kegiatan ini dilaksanakan di masing-masing Ambalan)
* Pelantikan Penegak Bantara & Laksana
* Gladian Pimpinan Sangga (DIANPINSA)
* Raimuna (Rover Moot)
* Perkemahan Wirakarya (Community Development Camp)
* Perkemahan Bhakti (sama dengan Perkemahan Wirakarya tetapi merupakan acara Satuan Karya)

Jamboree On The Air (JOTA) dan Jamboree On The Internet (JOTI)